Kentang Panggang ala Dapur Hangus

Posting ini sambil komat kamit semoga kentang panggang yang dimaksud tidak menyalahi ketentuan kentang panggang di langit dan di bumi. Ehem… Ini sih ngawur ya sebenernya, ya cuma segini-gini aja bisanya sih hihihi… Padahal kalau gugling, ada juga resep kentang panggang yang susah, pakai alumunium foil, harus a be ce de es be yang kalau diturutin keburu abis deh drama Korea di Indosiar, yukkkk :p.

Kalau mau ngikutin diet golongan darah, saya yang bergolongan darah O disarankan diet kentang. Tapiiii, ga kuku dong! Saya penggemar berat kentang dengan segala macam olahannya, dikukus, digoreng, dipanggang, dibumbu balado, bumbu sambal goreng, dibikin perkedel semua akan aman di perut saya. Kayaknya kalau Chef Juna lagi makan kentang juga saya naksir deh! Hehehe…

Rupanya sedikit banyak Vio ngikutin selera emaknya ini, dia doyan banget kentang panggang ini. Kalau versi kami berdua, ini adalah cemilan ya, bukan pengganti nasi (makanya wajar berat badan naik 4kg *buang timbangan*). Sambil nonton drama Korea siang-siang ngemil kentang anget ini, ahhh…sesuatu banget! Yuk dicobain, caranya sangat mudah. Satu resepnya bisa jadi dua cup silikon seperti di foto. Satu buat Vio satunya buat saya, tapi ya saya masih nyolek-nyolek punya Vio juga *emak maruk*

Kentang tutup keju hihihi… enak banget, apalagi kalau masih hangat. Yummy 😀

Bahan:
3 buah kentang ukuran kecil, kukus, haluskan. Saya biasa ngukus bareng masak nasi aja, atau ngukus bareng sayur.
1 sdm butter
30 gr keju cheddar (lebih banyak ga pa pa juga sih), parut
50 gr keju mudah leleh atau mozarella, parut
1 sdt peres garam
1 sdt bubuk bawang putih
gula secukupnya
merica atau lada hitam secukupnya
oregano dan parsley secukupnya
Bubuk paprika (optional, saya pakai karena lagi ngajarin Vio makan pedes).

Caranya guampanggg buangettt.
1. Haluskan kentang kukus pake garpu, campur dengan butter ketika masih panas. Alasan mengapa saya milih dikukus sih karena gizinya lebih terjaga juga karena kentang kukus lebih mudah dihaluskan dibanding kentang rebus. Jadi, saya ga perlu mengeluarkan kekuatan Xena, hemat energi gitu maksudnya 😀
2. Campur kentang dengan keju cheddar, tambahkan oregano+parsley, bubuk bawang putih, garam, merica atau lada hitam. Aduk sampai rata biar rasanya ga blangbentong *bahasa apa inihhh*.
3. Masukkan kentang yang telah dicampur bumbu ke cup silikon atau cup alufoil atau ramekin asal tahan panas di oven aja. Padatkan dengan cara ditekan-tekan dengan garpu. Atur keju mudah leleh atau mozarella yan telah diparut di atasnya, lalu taburkan sejumput gula pasir di atas keju biar nanti jadi karamel. HAduhhh, paduan keju cepat leleh dan gula ini harummmmmm syekali dan dijamin bikin perut berdisko.
4. Panggang di oven sampai keju leleh, saya biasanay sih 15 menit, 5 menit terakhir api atas dinayalain jadi hasilnya ada coklat-coklat karamel dari gula pasir yang meleleh. Bisa juga pake teflon atau happycall, apinya kecilll aja takut bawahnya terlalu gosong. Ya kalau gosong kurang lebih kayak di cup yang biru itu ya, ga cantik kayak Marshanda :(.

Kentang panggang ini favorit saya dan Vio, kalau ayahnya sih nggak suka keju. Pernah makan keju katanya mual. Harap maklum ya, seleranya masih selera asli Majalengka sih. Saya sering bilang, “Yah, nanti kalau aku sama Vio ke Italia, ga usah ikut ya, malu-maluin nama Corleone kok doyannya ikan asin.” Lalu suami menjawab, “Ikut ah, mau bekel indomie aja.”